Bukittinggi, 3 September 2025 – Suasana penuh kebahagiaan menyelimuti Gedung Convention Hall UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi pada Rabu, 3 September 2025. Dalam rangkaian Wisuda ke-X UIN Bukittinggi, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan kembali menorehkan catatan sejarah dengan melahirkan lulusan angkatan ketiga Program Studi Magister (S2) Tadris Bahasa Inggris.
Sebanyak 8 orang wisudawan dan wisudawati S2 Tadris Bahasa Inggris resmi dikukuhkan dalam sidang senat terbuka yang dipimpin langsung oleh Rektor UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi. Kehadiran keluarga, dosen, dan sivitas akademika menambah kemeriahan suasana, sekaligus menjadi saksi lahirnya generasi pendidik bahasa Inggris yang siap berkiprah di dunia pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. 
Wisudawan Terbaik dengan IPK 4,0 Cumlaude
Dari delapan wisudawan/ti, nama Ari Saputra Ramadhani, M.Pd. menjadi sorotan. Ia berhasil meraih predikat Wisudawan Terbaik S2 Tadris Bahasa Inggris dengan IPK sempurna, yakni 4,0 dan yudisium Cumlaude. Prestasi ini tidak hanya membanggakan dirinya, tetapi juga menjadi bukti nyata kualitas akademik dan keseriusan proses pembelajaran di Prodi S2 Tadris Bahasa Inggris.
“Saya sangat bersyukur atas capaian ini. Semua berkat dukungan orang tua, dosen, dan teman-teman seperjuangan. Semoga ilmu yang kami dapatkan bisa diamalkan untuk kemajuan pendidikan bahasa Inggris di Indonesia,” ungkap Ari Saputra Ramadhani usai menerima penghargaan.
Capaian Ari juga diapresiasi oleh Ketua Prodi S2 Tadris Bahasa Inggris, Dr. Absharini Kardena, M.Pd., yang menyebutkan bahwa prestasi tersebut menjadi teladan bagi mahasiswa lain untuk senantiasa berusaha maksimal dalam studi.
“IPK 4,0 adalah capaian luar biasa. Itu menunjukkan integritas akademik, kerja keras, dan ketekunan yang patut dicontoh. Ari telah memberikan motivasi bagi adik tingkatnya sekaligus mengharumkan nama prodi,” tutur Dr. Absharini.
Penulis Tesis Terbaik: Inovasi Media Pembelajaran Berbasis Google Sites
Selain itu, penghargaan istimewa juga diberikan kepada Hamdani, M.Pd., yang terpilih sebagai Penulis Tesis Terbaik S2 Tadris Bahasa Inggris. Tesisnya yang berjudul:
“Developing English Instructional Media by Using Google Sites for Teaching Writing on Procedure Text for Junior High School Students”
meraih nilai luar biasa, yaitu 95, dengan bimbingan langsung dari Dr. Absharini Kardena, M.Pd.
Dalam proses ujian tesis, Hamdani berhasil mempertahankan argumen dan temuannya di hadapan para penguji, yakni Dr. Melyann Melani, S.S., M.Pd. dan Dr. Veni Roza, S.S., M.Pd. Keduanya memberikan apresiasi tinggi atas kualitas penelitian, sistematika penulisan, serta relevansi produk pengembangan yang dihasilkan.
Dalam penelitiannya, Hamdani berhasil mengembangkan media pembelajaran berbasis teknologi menggunakan platform Google Sites. Media tersebut dirancang untuk membantu siswa SMP dalam mempelajari procedure text dengan cara yang lebih interaktif, mudah diakses, dan relevan dengan kebutuhan pembelajaran abad ke-21.
“Motivasi saya membuat tesis ini berangkat dari kebutuhan guru dan siswa akan media pembelajaran digital yang praktis dan menarik. Google Sites memberikan solusi karena bisa memuat teks, gambar, video, hingga latihan interaktif yang memudahkan siswa memahami materi,” jelas Hamdani.
Menurut Dr. Absharini, karya tesis Hamdani merupakan contoh nyata inovasi pendidikan yang sangat aplikatif.
“Pengembangan media pembelajaran berbasis digital adalah kebutuhan mendesak di era saat ini. Tesis Hamdani menjadi kontribusi penting dalam dunia pengajaran bahasa Inggris, khususnya untuk level sekolah menengah pertama,” terangnya.
Prosesi Wisuda: Momen Haru dan Penuh Kebanggaan
Prosesi wisuda berlangsung khidmat. Seluruh wisudawan/ti mengenakan toga akademik dengan wajah penuh semangat. Saat nama mereka dipanggil satu per satu untuk dikukuhkan sebagai Magister Pendidikan, tepuk tangan dan sorak kebahagiaan menggema dari keluarga dan para dosen yang hadir.
Bagi angkatan ketiga ini, wisuda tidak hanya sekadar seremoni, tetapi juga menjadi penanda perjalanan panjang yang telah ditempuh. Dari proses perkuliahan, diskusi akademik, penelitian, hingga penyusunan tesis, semua dijalani dengan penuh tantangan dan perjuangan.
“Hari ini adalah titik awal, bukan akhir. Ilmu yang diperoleh di bangku kuliah harus kita sebarkan dan kita amalkan untuk kepentingan masyarakat luas,” ungkap salah seorang wisudawati dengan mata berkaca-kaca.
Capaian Angkatan Ketiga: Bukti Mutu Akademik Prodi
Ketua Prodi S2 Tadris Bahasa Inggris, Dr. Absharini Kardena, menyampaikan rasa syukur atas keberhasilan angkatan ketiga yang kembali menorehkan prestasi. Ia menegaskan bahwa keberhasilan para lulusan mencerminkan mutu akademik yang senantiasa dijaga oleh program studi.
“Alhamdulillah, capaian lulusan hari ini menunjukkan bahwa S2 Tadris Bahasa Inggris terus bergerak maju. Kami berkomitmen tidak hanya mencetak lulusan dengan IPK tinggi, tetapi juga yang mampu menghasilkan karya akademik bermanfaat dan inovatif,” ujarnya.
Beliau juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa yang telah bekerja keras menjaga suasana akademik yang kondusif, kritis, dan produktif.
Harapan ke Depan: Lulusan Berdaya Saing Global
Dalam pidato rektor yang disampaikan dalam sidang senat terbuka, seluruh lulusan UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi, termasuk dari S2 Tadris Bahasa Inggris, diingatkan untuk terus mengembangkan diri di tengah tantangan globalisasi dan revolusi industri 4.0.
Para lulusan diharapkan tidak hanya menjadi pendidik, tetapi juga peneliti, inovator, dan pemimpin yang mampu membawa perubahan positif di masyarakat.
“Kami berharap lulusan S2 Tadris Bahasa Inggris dapat menjadi garda terdepan dalam meningkatkan mutu pendidikan bahasa Inggris di Indonesia, dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman dan kearifan lokal,” pesan Rektor dalam sambutannya.
Jejak Lulusan: Dari Kampus untuk Bangsa
Sejak dibuka, Program Studi Magister (S2) Tadris Bahasa Inggris FTIK UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi telah meluluskan puluhan mahasiswa yang kini tersebar di berbagai daerah. Mereka berkiprah sebagai dosen, guru, peneliti, maupun praktisi pendidikan.
Dengan wisuda angkatan ketiga ini, jumlah lulusan semakin bertambah, menandai kontribusi nyata prodi dalam menyediakan sumber daya manusia unggul di bidang pendidikan bahasa Inggris.
“Lulusan kami adalah aset bangsa. Kami yakin mereka akan mampu berkontribusi di berbagai bidang, baik pendidikan formal maupun nonformal, serta penelitian yang bermanfaat bagi masyarakat luas,” kata Dr. Absharini menutup wawancara.
Penutup
Wisuda angkatan ketiga Prodi S2 Tadris Bahasa Inggris pada Wisuda ke-X UIN Bukittinggi menjadi momentum penuh makna. Selain melahirkan lulusan terbaik dengan prestasi akademik gemilang, wisuda ini juga menunjukkan eksistensi prodi sebagai salah satu pusat kajian dan pengembangan pendidikan bahasa Inggris yang unggul di Sumatera Barat.
Dengan capaian ini, S2 Tadris Bahasa Inggris FTIK UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi kian mantap melangkah ke depan, mewujudkan visi melahirkan pendidik dan peneliti yang profesional, islami, dan berdaya saing global.

