Selasa, 15 April 2025 prodi S2 Tadris Bahasa Inggris menggelar even stadium generale dengan mengangkat tema Academic Writing in the Age of AI: Challenges and Opportunities. Kegiatan yang dilaksanakan secara virtual melalui zoom meeting ini menghadirkan narasumber Assoc. Prof. Dr. Lilliati Ismail dari Universiti Putra Malaysia (UPM). Acara dibuka secara resmi oleh Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan UIN Sjech M Djamil Djambek Bukittinggi, Bapak Dr. Junaidi, M.Pd. kegiatan yang dilaksanakan selama kurang lebih 3 jam ini diikuti oleh civitas akademika yang terdiri dari dosen S2 Tadris Bahasa Inggris, dosen S1 Pendidikan Bahasa Inggris, mahasiswa S2 TBI dan S1 PBI serta alumni S2 TBI.
Kegiatan stadium generale ini bertujuan untuk memberikan kesempatan pengembangan ilmu dan wawasan bagi mahasiswa dan dosen S2 TBI sekaligus S1 PBI. Seperti yang disampaikan oleh Ketua Prodi S2 TBI, Dr. Absharini Kardena, M.Pd, kegiatan SG kali ini bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi mahasiswa dan dosen untuk bisa sharing informasi serta pengalaman sekaligus menimba ilmu dari paparan narasumber. Mahasiswa serta dosen menyambut antusias even SG ini. Hal ini terlihat dari banyaknya partisipan kegiatan serta ini melimpahnya pertanyaan yang diajukan peserta pada narasumber. Kegiatan inti diawali dengan paparan materi dari Assoc. Prof. Dr. Lilliati Ismail. Beliau menyampaikan betapa AI saat ini sangat mempengaruhi cara kerja seseorang. Dibutuhkan kemampuan berpikir kritis serta integritas yang tinggi untuk bisa menggunakan AI secara tepat dan efisien. Beliau pun memaparkan banyak permasalahan yang sering dihadapi mahasiswa dalam penulisan thesis/ disertasi. Hal-hal yang berkaitan dengan pengorganisasian ide, tata bahasa, serta kemampuan deduksi dan analisis dalam sebuah tulisan menjadi tantangan uatam bagi mahasiswa. Dalam hal ini, AI dapat membantu mahasiswa mengatasi permasalahan tersebut. Namun, beliau menggaris bawahi bahwa secanggih apapun AI, ia takkan pernah bisa menggantikan manusia sebagai penulis. Mahasiswa dan dosen akan selalu menjadi pemeran utama dalam menghasilkan karya dan publikasi ilmiah. Beliau menegaskan bahwa AI bisa digunakan sebagai co-pilot namun bukan sebagai author. Secanggih apapun AI yang dipakai, penulis tetap haru melakukan re-check untuk mengkonfirmasi kebenaran dan keakuratan data yang disajikan AI.
Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya-jawab. Mahasiswa dan dosen S2 TBI menunjukkan semangat dan antusiasme yang tinggi dalam bertanya. Hal ini menghasilkan suasana yang aktif sekaligus akademis. Diskusi yang dimoderatori oleh dosen S1 PBI, yakni Ibu Muflihatuz Zakiyah, M.Pd, berlangsung dengan hangat dan penuh semangat. Tukar pikiran serta sharing pengalaman menjadikan sumber diskusi yang lebih akademis lagi.
Acara kemudian ditutup setelah diselenggarakan selama kurang lebih 3 jam. Ucapak terima kasih dari ketua Prodi kepada narasumber serta peserta kegiatan mengakhiri kegiatan tersebut. Lebih lanjut, beliau berharap akan ada kegiatan-kegiatan lainnya kedepan sebagai bentuk kolaborasi lainnya antara UIN SMDD Bukittinggi dengan UPM Malaysia.